Kalurahan Potorono

Info Potorono - Pada pertengahan bulan januari, Forum Penanggulangan Resiko Bencana (FPRB) Astaguna Desa Potorono membuka tahun 2020 dengan kegiatan menambal jalan berlubang di wilayah Desa Potorono. Kegiatan ini dilatarbelakangi semakin banyaknya jalan berlubang di wilayah Desa Potorono yang diakibatkan oleh gerusan air saat hujan. Untuk itu, demi kenyamanan masyarakat khususnya pengguna jalan, FPRB Astaguna berinisiatif untuk mengadakan kegiatan ini. Kegiatan ini dapat terlaksana berkat dukungan swadaya/bantuan masyarakat untuk pengadaan alat dan bahannya. Penambalan jalan dilakukan dengan bahan cor semen yang dibuat manual di lokasi. FPRB dibantu berbagai pihak bahu membahu untuk melaksanakan kegiatan ini.

Sekitar pukul 20.00 WIB, FPRB didampingi Lurah Desa, Bhabinkamtibmas dan Dukuh Mertosanan Kulon yang juga berstatus sebagai anggota FPRB, berkumpul untuk melakukan briefing dan persiapan di posko FPRB yang terletak di sebelah timur Gedung Olah Raga (GOR) Desa Potorono. Setelah acara awal selesai, pelaksanaan pengecoran pun dimulai. Lokasi pertama kegiatan ini yaitu sepanjang jalan Pleret atau lebih tepatnya sepanjang perempatan Bok Duwur sampai dengan perempatan Rumah Sakit Rajawali Citra. Setelah selesai lokasi pertama,  penambalan dilanjutkan di sepanjang jalan depan Balai Desa ke arah pedukuhan Prangwedanan. Perbaikan jalan pada 2 lokasi tersebut  selesai sekitar pukul 03.00 WIB.

Ketua FPRB Astaguna, Eko Pramono, melalui laporannya mengucapkan banyak terimakasih ke seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan ini. Sambung, Eko berharap kegiatan ini akan bermanfaat untuk masyarakat dan juga memberikan rasa aman dan nyaman pada pengguna jalan.

Seluruh pihak mengapresiasi kegiatan seperti ini. Selain menunjukkan eksistensi FPRB di masyarakat serta meningkatkan rasa gotong royong anggota FPRB , kegiatan ini juga memiliki banyak manfaat untuk berbagai pihak. Penambalan jalan berlubang akan mengurangi resiko kecelakaan dan meminimalisir bertambahnya kerusakan jalan. Selain itu, masyarakat juga dihimbau untuk peduli dan lebih memperhatikan lingkungan sekitarnya. (AT/SALAKAN)